Sunday, August 12, 2012

Sehati

Si kiri sedang sakit. Kanan pun ikut sedih. Tiap kali kiri diobati, kanan turut basah bergulir. Kiri memang tak salah. Angin penuh virus yang buat ia merana. Dan ia tak kuasa ajak semua! Gendang telinga dan seluruh syaraf di kepala diusik olehnya. Dum! dum! dum! Tubuh besar tiada daya. Hanya sanggup merintih dan meringkuk. Lunglai... Rasa sakit yang paling ekstrem! Kiri sekarang hanya diam, menutup, dengan referensi sebesar bola pingpong. Tidak bisa ia tampakkan diri. Warna? Hah.. Bak bibir ranum habis minum Fanta merah! Dipaksa? Hasilnya ia mengamuk dan mengusik seluruh kerajaan kepala. DUM DUM DUM!!! Kanan bersabar. Ia dengar kabar. Kiri akan membaik. Ia pun doakan yang terbaik. Dan menanti untuk segera berbagi. Semua keindahan dunia... lagi.

No comments:

Post a Comment